Dual-Mode Vehicle (DMV): Inovasi Transportasi Hibrida Bus-Kereta di Jepang

Jepang kembali menghadirkan inovasi dalam dunia transportasi dengan meluncurkan Dual-Mode Vehicle (DMV), kendaraan hibrida yang dapat beroperasi sebagai bus di jalan raya dan sebagai kereta di rel. Kendaraan ini secara resmi diperkenalkan di Kota Kaiyo, Prefektur Tokushima, dan menjadi yang pertama di dunia dengan teknologi canggih ini.

Apa Itu Dual-Mode Vehicle (DMV)?

Dual-Mode Vehicle (DMV) adalah kendaraan yang mampu beroperasi dalam dua mode, yaitu di jalan raya menggunakan roda karet seperti bus biasa dan di jalur kereta api menggunakan roda baja. Peralihan dari mode bus ke mode kereta hanya membutuhkan waktu sekitar 15 detik, menjadikannya solusi efisien untuk transportasi multimoda.

Spesifikasi dan Keunggulan DMV

  1. Fleksibilitas Operasional: DMV dapat berpindah dari jalan raya ke jalur kereta api dengan mudah, memanfaatkan infrastruktur yang sudah ada tanpa perlu membangun jalur baru.
  2. Efisiensi Energi: Kendaraan ini lebih hemat bahan bakar dibandingkan kereta atau bus konvensional karena menggunakan mesin diesel yang efisien.
  3. Kapasitas Penumpang: DMV dapat mengangkut sekitar 20-25 penumpang dalam satu perjalanan, cocok untuk daerah dengan populasi rendah yang membutuhkan transportasi terpadu.
  4. Desain Ringkas dan Ringan: Dengan bobot lebih ringan dibandingkan kereta biasa, DMV tidak memerlukan jalur khusus yang lebih kuat, sehingga lebih hemat biaya dalam pengoperasiannya.

Spesifikasi Teknis DMV

  • Panjang Kendaraan: Sekitar 8,5 meter
  • Lebar Kendaraan: Sekitar 2,5 meter
  • Tinggi Kendaraan: Sekitar 3,7 meter
  • Bobot: Sekitar 5,8 ton
  • Kapasitas Penumpang: 20-25 orang
  • Kecepatan Maksimum di Jalan Raya: 60 km/jam
  • Kecepatan Maksimum di Rel Kereta: 100 km/jam
  • Mesin: Mesin diesel yang efisien dan ramah lingkungan

Rute dan Harga Tiket DMV

DMV di Prefektur Tokushima melayani beberapa rute utama yang menghubungkan kota-kota kecil dan daerah wisata. Berikut adalah rute utama yang dilayani:

  • Mode Bus:
    • Awa Kainan Cultural Village
    • Shishikui Onsen
    • Sea Station Toyo Town
    • Roadside Station Shishikui Onsen
    • Muroto Haikou Aquarium
    • Muroto Global Geopark Center
    • Cape Muroto
    • Sea Station Toromu (Muroto Dolphin Center)
  • Mode Kereta:
    • Awa Kainan Station
    • Kaifu Station
    • Shishikui Station
    • Kannoura Station

Pada hari Sabtu, Minggu, dan hari libur nasional, DMV juga melayani rute tambahan dari Umi no Eki Toyo-machi ke Muroto, berhenti di berbagai destinasi wisata.

Harga Tiket:

  • Tarif berkisar antara 200 yen hingga 2.400 yen untuk dewasa atau setara Rp. 20.000 hingga Rp. 240.000,-
  • Tarif anak-anak berkisar antara 100 yen hingga 1.200 yen, atau setara Rp. 10.000 hingga Rp. 120.000,-

Disarankan untuk melakukan reservasi terlebih dahulu dan memeriksa jadwal terbaru sebelum perjalanan.

Manfaat bagi Masyarakat

Peluncuran DMV di Kaiyo memberikan solusi bagi daerah pedesaan yang memiliki keterbatasan akses transportasi umum. Dengan mengintegrasikan jalur darat dan rel, DMV membantu masyarakat dalam perjalanan yang lebih cepat, nyaman, dan efisien. Selain itu, teknologi ini juga menjadi langkah inovatif dalam mengurangi emisi karbon dengan optimalisasi penggunaan energi.

Masa Depan DMV di Jepang dan Dunia

Jepang berharap bahwa keberhasilan DMV di Prefektur Tokushima dapat menjadi model bagi daerah lain, baik di dalam maupun luar negeri. Teknologi ini berpotensi untuk diterapkan di berbagai negara dengan kondisi transportasi serupa, terutama di wilayah yang memiliki jalur kereta api yang kurang dimanfaatkan.

Dengan keunggulan inovatifnya, DMV membuktikan bahwa teknologi transportasi terus berkembang untuk menghadirkan solusi yang lebih cerdas dan efisien bagi masyarakat. Jepang sekali lagi menjadi pelopor dalam revolusi transportasi dengan menghadirkan DMV sebagai solusi cerdas untuk masa depan.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *